Selasa, 21 Desember 2021

Dikelilingi orang-orang baik dan penuh perhatian

 

“Mas Dahlan, ini ayam semur sama nasinya”, seru Fathan.

Selang beberapa menit kemudian, dia mengetuk pintu kamarku. “Mas Dahlan, ini ada buah cherry”.

Tak lama berselang, ada ketukan pintu lagi, “ Mas Dahlan, ini salad. Tapi salad jawa, soalnya mateng”. Ternyata Faqih yang menawarkan saladnya.

Aku terharu. Baru beberapa hari aku kenal mereka, mereka menunjukkan kebaikan dan perhatian yang luar biasa padaku. Ini sungguh menginspirasiku. Betapa sifat mereka yang penuh kebaikan layak untuk ditiru. Aku jadi teringat dengan temanku, Ahmad Syukri, yang sering tanpa pamrih memberi pertolongan padaku. Aku jadi berpikir, jangan-jangan karakternya yang begitu dermawan dan helpful terbentuk karena berada di lingkungan yang penuh dengan orang-orang baik ini. Oiya, Syukri dulu juga tinggal dengan Fathan dan Faqih. Syukri tinggal di tempat ini selama masa studinya, dua tahun. Sementara Fathan dan Faqih sudah jauh lebih dulu tinggal di sini.

Benar adanya bahwa lingkungan sangat berpengaruh terhadap mindset dan karakter kita. Mendapatkan perlakuan begitu baik dari mereka, aku terpacu untuk menjadi orang yang penolong dan dermawan, sebagaimana mereka yang memiliki kedua sifat tersebut. Makanya, saat aku ditawari untuk menjadi bagian dari tim Warung Konsuler KBRI Australia, aku langsung mengiyakannya. Padahal sangat jarang yang mau terlibat dalam urusan tersebut. Hanya lima orang termasuk aku yang terlibat dalam Warung Konsuler. Aku berharap bahwa dengan ini aku bisa mengasah diri untuk menjadi orang yang penuh manfaat. Tentu ini menjadi pijakan untuk praktik-praktik kebaikan yang akan aku lakukan lainnya. Insya Alloh.

Aku sadar, dikelilinginya aku oleh orang baik tak lepas dari peran doa orang-orang terkasih, terutama orang tuaku. Aku tau, orang tuaku selalu berdoa memohon kepada Alloh SWT agar aku selalu dikelilingi oleh orang-orang baik. Aku jadi merasa semakin bersyukur. Aku yang penuh dosa ini masih tetap dikaruniaiNya banyak kebaikan. Nikmat apalagi yang hendak aku dustakan? Tentunya tidak. Aku bersyukur kepada Alloh SWT. Semoga kedepannya aku bisa menjadi pribadi yang penolong dan penebar kebaikan bagi sesame. Amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar