Sabtu, 21 Januari 2017

Kamu dan Lingkungan Pergaulanmu


Ketika seseorang masih berpikir tentang rencana di masa depan membangun bisnis yang menghasilkan ratusan juta rupiah, di saat yang sama ada orang yang berussia yang sama dengannya sudah mampu meraih pencapaian tersebut. 
Ketika seseorang sedang berpikir tentang kuliah di luar negeri dengan beasiswa, di saat yang sama ada orang yang sudah meraih pencapaian tersebut.
Ketika seseorang masih berpikir tentang melakukan pengabdian sosial atau menjadi filantropis menyantuni orang-orang yang membutuhkan, di saat yang sama ada orang seusia yang sudah mewujudkan hal tersebut.

Entah kamu termasuk yang mana. Orang yang masih merencanakan, ataukah orang yang sudah mewujudkan suatu pencapaian. 
Pernahkah kamu berpikir sejenak bahwa apa yang terjadi pada hidupmu, sejauh mana pencapaian yang kamu raih, itu semua terpengaruh oleh lingkungan pergaulanmu?
Coba merenung sejenak!
Orang menjadi pribadi yang biasa-biasa saja karena dia membiarkan diri bergaul dengan lingkungan yang berisi orang-orang yang biasa-biasa saja. 
Arah pemikiran orang-orang di lingkungan pergaulan itu sangat berpengaruh pada diri kita.
Keberadaan mereka dengan segala yang ada pada diri mereka mempengaruhi bentuk cita-cita yang kita ingin wujudkan.

Ada yang berkata, ‘’bergaul itu jangan pilah-pilih orang!”
Namun kita harus menyadari bahwa orang yang kita bergaul dengannya akan mempengaruhi kebiasaan,pemikiran, orientasi dan arah hidup kita.

SIlakan kamu bergaul dengan anak-anak yang masih kecil, namun semestinya dengan tujuan untuk memberi inspirasi kepada mereka.
Silakan kamu bergaul dengan penganguran dan orang yang miskin kesibukan serta prestasi, namun semestinya dalam rangka untuk menjadi inspirasi bagi mereka.
Silakan kamu bergaul dengan orang-orang ‘kerdil’, namun dalam rangka untuk memberikan pengaruh positif bagi mereka.
Namun itu semla dilkaukan ketika diri pribadimu sudah benar-benar terbentuk secara matang.
Jika kamu sendiri masih menjadi pribadi yang labil dan belum meraih pencapaian besar dalam hidup, fokuslah untuk memperbanyak orang-orang yang memberikan dampak positif yang luar biasa besar pada diri kita. Orang-orang yang menjadikan kita figur besar yang layak dijadikan panutan sesama.

Begaullah dengan mereka yang sudah meraih pencapaian besar SEKARANG.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar